7 Wisata Tersembunyi di Yogyakarta yang Layak Dijadikan Tujuan Liburanmu Berikutnya

Apa yang kamu bayangkan dari kata liburan? Ada yang bilang jalan-jalan, refreshing dari rutinitas, mendaki gunung, datang ke tempat baru, atau sekadar berjumpa dengan kawan lama. Bahkan sebenarnya liburan pun cukup dengan perjalanan singkat dan tanpa harus menguras seluruh isi dompet.
Bicara soal waktu yang singkat dan biaya liburan hemat, Yogyakarta bisa jadi destinasi yang tepat. Sebab di sana kamu bisa menjelajahi tempat-tempat tersembunyi yang indah dan bersejarah, ditambah dengan harga murah. Kira-kira ada di mana saja sih lokasi tersebut?
Nah, untuk jawab rasa penasaran kamu, yuk langsung simak catatan Casciscus berikut.

1. Menikmati segarnya udara pagi dan hangatnya sinar mentari di Kebun Teh Nglinggo.

Pemandangan asri kebun teh Nglinggo. Sumber foto: amelia16.blogspot.co.id

Pagi hari menyusuri jalan setapak antara kebun teh yang hijau di Nglinggo. Lokasi tepatnya di Desa Wisata Nglinggo, Samigaluh, Kulonprogo. Jika dari pusat kota Yogyakarta ambil jalur menuju ke arah Kulonprogo melalu jalan Godean. Sampai di Kulonprogo cari Kantor Kecamatan Samigaluh lalu tanya warga setempat atau cari penunjuk jalan. Kalau sinyal data di smartphone kamu bagus, langsung saja buka Google Maps berikut: Kebun Teh Nglinggo
Selain menikmati udara segar kamu juga dapat singgah ke beberapa warung sambil icip seduhan teh khas Samigaluh. Serunya lagi kalau datang ke lokasi ini lebih pagi, kamu dapat rasakan dinginnya udara yang tertutup kabut. Atau menyusuri jalan setapak untuk ke puncak Kukusan untuk menikmati golden sunrise.

2. Rasakan serunya bermain air sambil menguji adrenalin di Karst Tubing Sedayu.

Alur sungai di Karst Tubing Sedayu. Sumber foto: maripiknik.com

Buat kamu yang suka telusuri sungai dan basah-basahan, cave tubing di Karst Tubing Sedayu ini cocok untuk dicoba. Belum banyak orang yang tahu lokasi tepat Karst Tubing Sedayu karena baru sekitar setahun beroperasi. Casciscus beri arahan yang mudah melalui jalan Wates tepatnya di kilometer 9,5. Tepatnya di kelurahan Argomulyo, kecamatan Sedayu, Bantul. Nih biar gampang ada di Google Maps.
Karst Tubing Sedayu ini memiliki alur sungai yang sempit dan diapit oleh dinding-dinding karst dengan corak khas yang cantik. Eits, tapi waktu asyik untuk menikmati serunya cave tubing di Karst Tubing Sedayu ini pilih saat musim hujan saja. Ketika musim kemarau, debit air berkurang dan air lebih keruh dari biasanya. Kalau mau sambil foto selalu hati-hati ya!

3. Jalan-jalan ke pedesaan sambil manjakan perut nikmati durian di Margomulyo, Seyegan.

Durian-durian lezat di Raja Durian Seyegan. Sumber foto: Novrial Nawawi

Kali ini untuk memanjakan selera buat yang doyan makan durian. Di Yogyakarta ada sebuah tempat yang selalu sediakan durian matang apapun musimnya. Raja Durian di daerah Margomulyo, Seyegan ini jadi tujuan pecinta durian. Selain dapat durian yang enak, kamu juga bisa dapatkan bonus hirup udara sejuk pedesaan. Ya, kawasan ini masih sangat asri dengan pepohonan dan sawah yang membentang. Nggak usah khawatir kebingungan rute menuju ke sana. Langsung cek Google Maps berikut: Raja Durian Seyegan

4. Menjumpai budaya otentik Yogyakarta, panahan tradisional Jemparingan di daerah Siliran.

Pengunjung sedang berlatih membidik. Sumber foto: Instagram @jemparingansiliran

Jangan heran kalau jalan-jalan ke Yogyakarta masih menjumpai orang-orang yang mengenakan baju adat. Mereka lah yang masih sangat menjaga budaya daerah. Di sebuah kawasan Alun-Alun Kidul terdapat kelompok masyarakat yang masih melestarikan panahan tradisional yang sering disebut Jemparingan. Berlokasi di jalan Siliran Lor No. 23, kamu dapat menjumpai latihan panahan tradisional Jemparingan setiap sore. Terbuka untuk umum dan siapa saja yang ingin belajar panahan tradisional. Bahkan banyak ditemui remaja yang sudah mahir memainkan busur dan anak panah. Untuk menuju lokasi Jemparingan Siliran silakan cek Google Maps berikut: Jemparingan Siliran

5. Alam terbuka Jurang Tembelan nggak boleh dilewatkan, salah satu cara untuk selalu syukuri kuasa Tuhan.

Pemandangan dari atas Jurang Tembelan. Sumber foto: Instagram @totohandoko

Kamu yang suka mengabadikan jalan-jalan dengan selfie, cocok nih mampir ke Jurang Tembelan. Tapi hati-hati ya, namanya juga jurang jadi perlu waspada kalau berkunjung ke sana. Lokasi Jurang Tembelan berada di padukuhan Kanigoro, Mangunan, Bantul. Biasanya orang yang datang ke tempat ini untuk menanti senja atau juga memotret matahari terbit. Sering kali tempat ini masih diselimuti kabut lho meski hari sudah siang. Tapi kalau foto berpose di ujung jurangnya sih serem juga ya! Hiii.
Jurang Tembelan dekat dengan Hutan Pinus di Mangunan, Bumi Langit Institut, Makam Raja Imogiri, dan Kebun Buah Mangunan.

6. Menilik dari ketinggian Tebing Breksi, bekas tambang disulap jadi tempat wisata yang seksi.

Dinding kokoh batuan breksi. Sumber foto: bridestory.co.in

Awalnya tempat ini adalah area tambang batu breksi sebagai mata pencaharian warga setempat. Menurut penelitian, bukit-bukit batu ini terjadi dari akumulasi endapan abu vulkanik Gunung Api Purba Nglanggeran. Namun mulai tahun lalu, pemerintah daerah melarang warga setempat untuk melakukan penambangan di area tersebut karena merupakan area yang perlu dijaga dan dilestarikan sama halnya dengan candi-candi yang berada kawasan tersebut. Dengan ida dan kreatifitas warga, area bekas tambang batu breksi ini disulap menjadi kawasan wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Di Tebing Breksi ini kamu dapat menyaksikan pemandangan luas dari ketinggian. Hamparan hijau hutan di sekitar pemukiman warga, jalur rel kereta api yang panjang tampak tak berujung bahkan kalau datang pagi buta dapat menyaksikan munculnya sang surya. Lokasi Tebing Breksi berada di daerah Sambirejo, Prambanan. Untuk menuju ke sana langsung ke Google Maps berikut: Tebing Breksi

7. Temukan syahdu senja di Pantai Watu Lawang dengan langit yang menyajikan indahnya hamparan bintang.

Pasir putih di pantai Watu Lawang. Sumber foto: Twitter @cucul

Pantai yang berada di daerah Gunungkidul ini dapat dijadikan tujuan wisata untuk bersantai sambil melepas lelah. Jika hari masih terik, kamu dapat asyik bermain pasir pantai bersama teman-teman. Saat hari mulai senja, langit yang memerah menjadi pemandangan yang tak terlupakan. Atau siapkan tenda untuk bermalam di pantai atau tebing di atasnya. Dijamin akan menikmati indahnya gemerlap bintang di langit luas. Tentunya kalau cuaca cerah ya
Untuk menuju ke Pantai Watu Lawang, cukup ikuti arah deretan pantai Baron, Krakal, dan Kukup. Lanjutkan dengan Google Maps berikut: Pantai Watu Lawang
Nah sudah punya waktu luang untuk liburan ke Yogyakarta? Ajak juga teman-teman kamu untuk mengunjungi tempat-tempat wisata di atas ya! Jangan lupa share ya biar teman-teman kamu ngerti ada tempat-tempat asyik yang perlu dikunjungi